Pernah Mengalami Keluhan Nyeri Dada? Ketahui Faktanya – Pernah mengalami keluhan nyeri dada tiba-tiba atau berlangsung lama? Ketahui penyebab dan faktanya dalam pembahasan kali ini. Banyak orang akan paranoid ketika sakit pada bagian dekat jantung tersebut. Apalagi ciri-ciri sakit jantung memang nyeri pada dada.
Tetapi, faktanya sakit pada area tubuh tersebut bukan hanya menandakan jantung bermasalah. Anda harus mengetahui tepat diagnosisnya agar dapat melakukan penanganan tepat dan mendapatkan kesembuhan total sehingga sakit tidak kambuh lagi.
Angina Stabil dan Tidak Stabil pada Keluhan Nyeri Dada
Jika sakit pada area dada merupakan penyebab sakit jantung maka gejala ini disebut sebagai angina. Angina sendiri terbagi menjadi empat, pertama angina stabil, kedua angina tidak stabil, dan dua yang jarang terjadi adalah angina mikrovaskuler dan angina varian.
Karena keluhan nyeri dada yang menandakan sakit jantung mikrovaskuler dan varian jarang terjadi, maka kami akan membahas dua jenis pertama saja. Pertama ada angina stabil dan kedua angina tidak stabil.
Angina stabil merupakan gejala yang terjadi dalam kurun waktu tertentu dan tidak kurang dari 10 menit. Biasanya yang menjadi penyebab angina stabil ini akibat melakukan aktivitas berat, salah satu contohnya berolahraga.
Logikanya, ketika berolahraga detak jantung akan lebih cepat dan darah membutuhkan pasokan oksigen lebih banyak. Ketika kekurangan oksigen, maka keluhan nyeri dada bernama angina stabil ini akan terjadi, namun nanti akan hilang dengan sendirinya.
Jenis kedua yang sering terjadi adalah angina tidak stabil. Jenis ini berbeda dari jenis pertama, yakni gejala bisa terjadi kapan saja tanpa ada penyebab jelas. Bahkan lama waktu terjadinya gejala juga tidak dapat diprediksi secara tepat.
Jenis kedua ini lebih berbahaya karena tidak ada pola jelasnya seperti apa. Jika dirasa terjadi berulang dan kondisinya semakin parah maka sebaiknya Anda segera memeriksakan diri ke dokter spesialis jantung segera.
Tanda-Tanda Jantung Anda Tidak Sakit
Tetapi, terjadinya sakit pada area dada juga bisa saja bukan mengindikasikan sakit jantung. Seperti apa perbedaannya keluhan nyeri dada yang menandakan sakit jantung atau yang bukan? Simak berbagai tanda bukan sakit jantung berikut:
- Sakit hanya berlangsung pada hitungan detik
- Biasanya lidah akan mengecap rasa asam dan pahit karena asam lambung otomatis naik
- Nyeri ketika mengambil napas
- Nyeri berkurang ketika Anda memutuskan untuk beraktivitas
Ketika mengalami tanda-tanda tersebut, tidak perlu khawatir karena dapat dipastikan Anda tidak mengalami masalah dengan jantung. Namun, tetap saja harus waspada dan senantiasa menjaga kesehatan jantung dengan menjalankan pola hidup sehat setiap harinya.
Penyebab dan Trik Menghadapi Sakit Dada
Sakit pada area dekat jantung tersebut dapat disebabkan oleh berbagai hal. Kenali ciri-ciri atau penyebab berikut agar Anda dapat mencegah terjadinya keluhan nyeri dada secara tepat:
- Radang atau terjadinya luka pada bagian tulang dada
- Herpes zoster atau terjadinya ruam pada kulit
- Pneumonia dan emboli paru juga merupakan dua hal penyebab kambuhnya sakit
- Naiknya asam lambung atau maag yang notabene adalah masalah pencernaan juga bisa menyebabkan sakit pada area jantung
Lalu bagaimana cara mengatasinya secara tepat ketika tidak mungkin saat itu juga Anda ke rumah sakit? Dalam beberapa kondisi, Anda masih bisa mengontrol diri sendiri dengan tips penanganan berikut:
- Hentikan segala macam aktivitas lalu santaikan diri Anda dengan duduk saja
- Cari udara segar dengan pasokan oksigen terbanyak. Jika sedang di dalam ruangan maka keluar dan hirup udara segar
- Jika penyebab keluhan nyeri dada karena pakaian sempit maka Anda dapat membuka kancing beberapa agar tubuh terasa lebih lega
- Jika sakit tidak kunjung mereda selama 10 menit lebih maka silakan kunjungi atau hubungi ambulans untuk mengantarkan Anda ke IGD
Hal terpenting ketika mengalami kondisi sakit adalah tenang dan memiliki berbagai kontan urgent agar bisa ditangani secara baik. Anda dapat membaca sebanyak mungkin sumber atau melakukan konsultasi online dengan dokter spesialis jantung untuk diagnosis tepat.
Inilah Serangkaian Tes Pemeriksaan Jantung
Ketika mengunjungi fasilitas kesehatan yang lengkap, dokter akan melakukan serangkaian tes guna memberikan diagnosis tepat. Serangkaian tes tersebut meliputi beberapa prosedur berikut:
- Tes darah yang juga memberikan informasi akurat kandungan kolesterol dan gula dalam darah di mana keduanya memicu keluhan nyeri dada gejala sakit jantung
- EKG atau menggunakan alat bertegangan listrik untuk memeriksa detak jantung yang nantinya akan ditampilkan melalui layar monitor
- Tes stres, yakni dengan membuat pasien melakukan treadmill untuk mengetahui seperti apa kondisi pasien ketika tenang dan saat diberi tekanan
- Echocardiogram, yakni penggunaan sinar x untuk mendeteksi pembuluh darah ke jantung berfungsi secara baik atau tidak
- Angiogram atau alat seperti kateter yang dipasang langsung ke jantung untuk memeriksa atau atau tidak adanya sumbatan
- MRI atau penggunaan magnet secara kuat untuk membantu dokter secara detail melihat kondisi jantung pasien
Setelah melalui serangkaian pemeriksaan di atas, baru diketahui tepatnya apa penyakit Anda. Setelah penyebab keluhan nyeri dada diketahui secara tepat, baru bisa melakukan penanganan akurat.